Thursday, August 30, 2012

Nasihat (Ust.Ihsan Tanjung)


Pagi ini, aku terima e-mail dr Mbak Ning, seorang mbak yg udh aku anggap kayak kakak ku sendiri. Sayang, kebersamaan kami hanya sebentar, krn aku harus ke Singapore melanjutkan study ku, sedangkan Mbak Ning tetap di Bandung...E-mail ini berkesan sekali, krn Mbak menyisipkan sebuah nasihat dr Ustaz Ihsan Tanjung yang menyentuh.

Jalankanlah hidup ini bagaikan air yang mengalir sebagai hamba Allah.
Air mengalir tak pernah bertanya-tanya kepada Allah mau dikemanakan 
dirinya?
Ia percaya seratus prosen Allah akan memberikannya tempat kembali yang terbaik.
Air tak pernah protes ketika suatu saat dalam perjalannya ia harus terjun ke atas batu keras atau meresap jauh ke dalam bumi tanpa tahu kapan akan melihat matahari kembali....
Air tak pernah bertanya apa takdirnya.
Benarlah Firman Allah SWT yang mengatakan "Maka apakah mereka mencari agama yang lain dari agama Allah, padahal kepada-Nya-lah menyerahkan diri segala apa yang di langit dan di bumi, baik dengan suka maupun terpaksa dan hanya kepada Allah-lah mereka dikembalikan." (3: 83).
Jadi begitulah sikap alam semesta selain jin dan manusia, mereka berserah diri kepada Allah tanpa pikir dan tanpa protes apalagi membantah.
Tentu kita memang berbeda dengan setitik air.
Sebab Allah memberikan kita akal yang membuat kita mampu melihat kebenaran dengan akal.
Tetapi akal juga mampu menyesatkan kita ketika kita terlalu terpaku pada pertanyaan-pertanyaan yang berbahaya.
Olah karena itu hanya manusia dan jin yang bisa menjadi kafir karena mereka diberi pilihan, beriman atau kafir. “dan mereka diberi alat unutuk menentukan pilihan, yaitu akal dan hati”.
Gunakanlah keduanya secara seimbang, jika kita terlalu menggunakan hati, kita tak punya pertimbangan rasional yang padahal itu adalah pemberian dari Allah juga.
Jika kita terlalu mengandalkan akal, maka kita akan disesatkannya karena ia hanya bisa berpikir tentang hal-hal yang masih dalam batas-batas rasio.
Padahal hakekat hidup dan mati bukan hanya sebatas rasio. Jadilah "Air yang cerdas dan beriman".
Mengikuti aliran hidup ini sambil sesekali mengarahkan jalan kemana akan pergi dengan petunjuk dari Allah.
Semoga bermanfaat juga bagi semua .


MP, 15 Jan 2008

No comments:

Post a Comment